7 cara mengatasi marah dalam pacaran

Diposting oleh Hidayat on Senin, 14 Februari 2011

Dalam sebuah hubungan,
pertengkaran memang tidak
bisa dihindari. Jika tidak hati-
hati, masalah kecil akan menjadi
besar. Untuk menghindari hal
yang tidak diinginkan, simak tips
mendinginkan suasana ini.

1. Tenang. Ambil jeda waktu
beberapa menit ketika muncul
perasaan ingin ‘meledak’. Anda
bisa pergi ke ruangan lain dan
lepaskan ‘ledakan’ itu di sana.
Bila perlu, ambil waktu lebih
panjang. Setelah tenang, temui
kembali pasangan dan
selesaikan masalah dengan
kepala dingin.


2. Hindari Kata ‘Selalu’ Dan
‘Tidak Pernah’. “Kamu selalu
begitu” atau “Kamu tidak
pernah mengerti perasaanku”.
Ucapan ini sering terlontar
ketika kita marah pada
pasangan. Padahal, penggunaan
kata-kata ini akan semakin
memperuncing pertengkaran.
Hindari ucapan tersebut atau
coba katakan lebih spesifik dan
jelas.


3. Stop Berultimatum. Apa pun
masalahnya, pertengkaran
bukan akhir sebuah hubungan.
Jadi, jangan mengeluarkan
ultimatum atau mendeklarasikan
hubungan Anda telah berakhir.
Fokuskan perhatian pada inti
masalah. Jangan biarkan diri
Anda terbawa suasana.


4. Jangan Katakan “Aku benci
Kamu”. Apa pun yang Anda
rasakan saat bertengkar, jangan
pernah sekali pun
mengeluarkan ungkapan benci.
Apalagi jika sebenarnya Anda
tidak bermaksud seperti yang
Anda katakan. Ungkapan
seperti, “Aku benci kalau kamu
bersikap seperti itu”, akan lebih
enak didengar dibandingkan
“ Aku benci padamu”.


5. Toleran. Taktik bagus untuk
menenangkan dan
mendinginkan suasana adalah
dengan berkata lembut dan
halus pada pasangan yang
sedang ‘panas’ hati. Bersikaplah
lebih toleran, sabar dan
tempatkan diri Anda di
posisinya. Jika Anda tak pernah
melakukan hal ini pada
pasangan, jangan harap dia
akan berbuat sama pada Anda.


6. Jangan Akhiri Pertengkaran
Dengan Pertengkaran.
Maksudnya, jangan
mengomentari pertengkaran
yang telah lewat secara
berlebihan. Tidak penting siapa
yang mulai menyela atau
berteriak, jika Anda dan dia
telah setuju dan berdamai.
Hentikan tindakan atau ucapan
yang dapat menyulut
pertengkaran baru.


7. “Maaf”. Kata ini memang
memiliki kekuatan magis yang
besar dan bekerja sangat baik
dalam menyelesaikan
pertengkaran. Mintalah maaf
kalau pernah berlaku tidak baik
selama pertengkaran, meski
Anda merasa tidak bersalah
dalam pertengkaran tersebut.
Bagian terbaik dari sebuah
pertengkaran adalah saat
berbaikkan. Jadi, berbaikanlah.
Nyatakan perasaan cinta Anda
dan peluk dia!

Artikel Terkait



{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar

komentar yang bersifat sara, menghina tidak akan di tampil kan.