Fakta tersembunyi tentang google

Diposting oleh Hidayat on Senin, 14 Februari 2011

Dunia internet sekarang ini
sudah tidak bisa dipisahkan lagi
dengan sesuatu yang bernama
Google, perusahaan dengan
produk yang sangat fenomenal:
Google search. Di Amerika saja,
Google search menguasai lebih
dari 70% dalam urusan
pencarian data.

Google memang fenomenal.
Bahkan Google (bersanding
dengan Xerox) menjadi
perusahaan yang namanya
dijadikan kata kerja. Namun
dibalik kesuksesannya tersebut,
ada 5 cerita menarik yang perlu
kamu tahu. Tapi jika dirasa
ceritanya ada yang aneh, jangan
tanya saya, Google saja!

1. Google TIDAK
MENGHASILKAN pendapatan yang banyak
Google sebagai perusahaan
raksasa memiliki banyak sekali
layanan online, sebut saja
Google search, Gmail, Google
Maps, Google Earth, Google
translate, dan entah Google
apalagi. Masih ditambah website
lain kepunyaan Google seperti
YouTube, Picasa, dan Blogger
yang semua layanan tersebut
bisa kamu dapatkan gratis.
Pertanyaannya adalah, dari
mana Google mendapatkan
uang? Lalu beredarlah rumor
bahwa Google tidak memiliki
model bisnis yang bagus
sehingga mereka tidak bisa
menghasilkan keuntungan.
Namun rumor tersebut bisa
dipatahkan ketika kita
membicarakan tentang iklan.
Yap betul sekali, jawabannya
adalah iklan. Kalau kamu
mengunjungi suatu website dan
terkadang melihat iklan berjudul
Google adsense, atau di Google
Search dengan fitur Google
adwords yang berlabel
“ Sponsored Link”, itulah
penghasil uang Google. Percaya
atau tidak, Google adwords dan
Google adsense menyumbang
97% dari seluruh pendapatan
Google.


2. Google membuat kita
menjadi BODOH
Apakah ibukota Kalimantan
Barat? Tahun berapa perang
diponegoro terjadi? Semua itu
bisa kita jawab dengan mudah,
Google! Google! Google!
Percaya atau tidak, dulu kita
harus mengingat kata Pontianak,
tahun 1825, atau istilah lainnya
yang bersifat tidak mudah untuk
diingat dalam jangka waktu yang
lama. Namun sekarang,
pekerjaan mengingat tersebut
seolah tergantikan dengan
teknologi yang berawal dari
search box.
Fenomena tersebut
memunculkan pertanyaan yang
agak memprovokasi: Apakah
benar Google membuat kita
bodoh? Ataukah kita dalam
artian masyarakat luas telah
menggeser arti dari kata
“ pintar”?
Kurang bijaksana memang kalau
kita menyalahkan teknologi.
Banyaknya pendapat pro dan
kontra bisa kita jadikan
pertimbangan dalam menyikapi
kemajuan teknologi.


3. Google TAU SEMUA
tentang kita
Agak mengherankan ketika
Google tau siapa kita, dimana
kita tinggal, dan apa video yang
suka kita tonton di youtube.
Terlihat sangat menarik bukan?
Faktanya, Google menyimpan
query pencarian untuk tiap
alamat IP selama 9 bulan
terakhir. Google juga
mengetahui dimana kita berada
sekarang (dengan catatan kita
menggunakan ponsel yang
memiliki teknologi Latitude). Tapi
kalau kita cermati fakta
tersebut, Google hanya
mengetahui IP address, tidak
secara personal per satu
individu.
Pencatatan query tersebut
tujuannya adalah sebagai input
untuk algoritma pemilihan iklan
yang akan dimunculkan ketika
kita mengakses internet. Tapi
tetap saja kita tidak bisa
mencegah seandainya Google
mau menjual informasi kita
kepada penawar tertinggi.
Untungnya salah satu moto
perusahaan Google adalah Kita
bisa menghasilkan uang tanpa
melakukan kejahatan.


4. Google earth MEMATA-
MATAI kita
Teknologi google yang satu ini
memang luar biasa. Dengan
hanya memasukkan alamat
rumah, sebuah kamera akan
turun dari lapisan statosfer
untuk menunjukkan gambar
area sekitar rumah kamu.
Perbesar gambarnya dan kamu
akan melihat mobil kamu yang
sedang parkir di depan rumah.
Rumornya, Google Earth ada
kamera pengintai real time yang
luar biasa. Perbesar terus
gambar dari google earth
sampai kamu bisa melihat kamu
sedang melambaikan tangan ke
kamera Google Earth. Tapi
kenyataannya adalah tidak
seperti itu. Gambar yang Google
Earth dapatkan diperbarui setiap
1 s.d. 3 tahun sekali.
Lalu bagaimana dengan
teknologi “Street view” yang
dimiliki Google Maps? Google
ternyata sudah memikirkan
bagaimana cara untuk
melindungi privacy identitas
seseorang yang secara tidak
sengaja terpotret, yaitu dengan
memakai teknologi face-blurring
algorithm.


5. Google ingin MENGUASAI
internet
Ketika Google membeli sesuatu
-seperti youtube-, akan selalu
menjadi berita heboh dan
mengisi halaman terdepan di
media-media. Fenomena ini juga
tampaknya akan terulang ketika
Google membeli kabel dark
fiber yang luar biasa panjang.
*Dark Fiber adalah kabel
jaringan fiber-optic
berkecepatan sangat tinggi.
Hingga saat ini, Google adalah
perusahaan yang memiliki kabel
dark fiber terbanyak dari
perusahaan manapun.
Lalu apa tujuannya Google
membeli dark fiber? Terbesit
jawaban pendek: Membajak
Internet. Sekarang ini angka
pertumbuhan orang yang
mengunduh video, musik, dll
semakin tinggi, sehingga
penyedia service internet akan
berusaha untuk meningkatkan
bandwidth mereka. Namun
adakalanya ketika penyedia
internet tersebut sudah tidak
mampu lagi meningkatkan
kapasitasnya, sehingga tidak ada
cara lain selain melewatkan arus
jaringan mereka melalui Google.
Namun rumor tersebut dibantah
oleh Google. Google
menjelaskan bahwa pembelian
dark fiber adalah untuk
mengoneksikan seluruh data
center mereka yang tersebar
dimana-mana. Selain itu Google
juga sedang menjalin kerja sama
dengan perusahaan
telekomunikasi seperti AT&T
untuk meminjam bandwidth
mereka di tiap negara.
Akibatnya, Google juga harus
melakukan routing jaringan
mereka untuk mewujudkan
kerja sama tersebut. Itulah
mengapa Google membeli dark
fiber yang begitu banyak.

Sumber: kaskus.us

Artikel Terkait



{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar

komentar yang bersifat sara, menghina tidak akan di tampil kan.